Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw

Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw
link : Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw

Baca juga


Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw


DEPROV, Elnusanews - Permasalahan pengembangan lahan untuk lokasi penambahan ruangan-ruangan, laboratorium, perpustakaan dan ruang-ruang terbuka sekolah bagi kreatifitas siswa-siswa  menjadi keluhan dari para kepala sekolah. 

Hal tersebut diungkapkan para kepala sekolah, saat Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Andrei Angouw, melaksanakan reses di Kelurahan Sario Tumpaan Kecamatan Sario Kota Manado. Rabu (13/12) siang. 

Aspirasi lain yang muncul adalah beberapa siswa dari Afganistan di SMA Negeri IV yang belum dilengkapi persyaratan administrasi lengkap juga kondisi infrastruktur bangunan yang perlu mendapat perhatian Pemerintah.

Dalam reses tersebut dihadiri Kadis Pendidikan Sulut Gammy Kawatu SE, MSi, Anggota DPRD Kota Manado, Ronny Makawata SE dari Fraksi PDI Perjuangan, para Kepala Sekolah dan Guru-guru SMA/SMK, Siswa-Siswi dari SMA Negeri I, SMA Negeri II, SMA Negeri. III, SMA Negeri. IV, SMA Negeri IX, SMK I. Juga hadir Sekcam Kecamatan Sario, Drs. Victor Singal MSI, Ibu Lurah Sario Tumpaan dan beberapa Pengurus Anak Cabang (PAC) serta Ranting PDI Perjuangan Kota Manado.

Kepada wartawan, Angouw mengaku agenda reses masukan mengenai pendidikan yang secara fisik masih kurang. Baik itu BOS, Sertifikasi Guru maupun SK THL.

"Saat ini yang paling dibutuhkan untuk dunia pendidikan di Manado adalah pembangunan SMA di beberapa lokasi seperti Malalayang dan Pulau Bunaken. Karena di dua lokasi tersebut belum memiliki SMA, apalagi juga masyarakat di dua lokasi tersebut banyak sedangkan SMA tidak ada sehingga terjadi penumpukan di beberapa sekolah," jelas Angouw.

Sementara terkait aspirasi yang diserap, diakui Angouw akan diteruskan kepada pihak-pihak terkait.

"Intinya apapun aspirasi ini akan ditampung dan diteruskan ke dinas terkait. Namun, apa yang menjadi prioritas tentunya akan kami utamakan," tutup Angouw.(RaKa) 


Demikianlah Artikel Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw

Sekianlah artikel Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jaring Asmara, Infrastruktur Pendidikan Jadi Perhatian Angouw dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2017/12/jaring-asmara-infrastruktur-pendidikan.html

Subscribe to receive free email updates: