Judul : Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut
link : Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut
Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut
DEPROV,Elnusanews -- Direktur Utama (DIRUT) RSUP Prof. R. D. Kandou Malalayang, Jemmy Panelewen mengungkapkan, untuk permasalahan keterbatasan ruangan sebenarnya RSUP. Prof Kandouw sudah memenuhi regulasi yang dikeluarkan oleh kementerian.
Hal ini dikatakan Jimmy Panelewen terkait adanya laporan dari masyarakat mengenai keterbatasan ruangan perawatan di RSUP Prof. R. D. Kandou Malalayang yang kemudian ditindaklanjuti oleh Komisi IV DPRD Sulut dengan melaksanakan Sidak.
"Untuk ruang perawatan bagi anak-anak (Pediatric Intensive Care Unit (PICU) untuk anak ada 12, kemudian ada juga untuk yang baik Neonatal Intensive Care Unit (NICU) itu 15, kemudian kita tambah lagi dengan High Care Unit ada 3. Jadi kalau total semua sudah memenuhi regulas, kalau regulasi itu diatas 8 persen, maka RSUP. Prof Kandouw Sudah melebihi persentase," jelas Panelewen saat dimintai tanggapan oleh media ini. Selasa (17/12/19) sore.
Penelewen juga menghimbau kepada RS yang lain agar ketika ada pasien yang sudah gawat atau perlu penanganan lebih serius jangan dirujuk ke RSUP. Prof Kandouw, akibatnya ruang ICU yang ada di RSUP. Prof Kandouw akan full.
"Memang sebenarnya juga tolong dong bagi RS yang lain, jangan ketika pasien sudah gawat dirujuk ke kami. Kemudian RS lainnya tolong juga penuhi ruang ICU sebagaimana persentase regulasi yang telah ditentukan karena yang memiliki ICU hanya RS Advent dan Siloam. Kalau Siloam kasian harus dibayar dimuka dulu. Jadi, begitu kita rujuk balik ke mereka, mereka tolak karena tidak tersedia ruangan ICU," imbaunya.
Namun demikian, dirinya mengetahui persis kendala yang ada di setiap RS, termasuk kendala yang ada di RSUP. Prof Kandouw.
"Tapi saya juga tahu, mereka juga terkendala dengan tenaga, sama juga yang terjadi di RSUP Prof. Kandouw. Kita juga kan terkendala dengan tenaga baik dokter maupun perawat," tukasnya.
Dirinya berharap, jika sudah ada RS tipe B dari provinsi maka ini benar-benar akan membantu permasalahan RS yang ada di Sulut.
"Jadi saya berharap , makanya saya selalu mengatakan bahwa berdirinya RS jangan dianggap kompetitor, berdirinya RS harus dianggap bahwa itu merupakan sebuah peluang , sehingga tujuan kita bersama untuk memberikan pelayanan yang paripurna bisa teratasi karena semua komponen terlibat di situ," tandasnya. (RaKa)
Demikianlah Artikel Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut
Sekianlah artikel Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Dirut RSUP. Kandouw Berharap Rumah Sakit Tipe B Yang Baru Dibangun Bisa Mejawab Permasalahan RS di Sulut dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2019/12/dirut-rsup-kandouw-berharap-rumah-sakit.html