Judul : Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government
link : Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government
Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government
TOMOHON, Elnusanews - Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak bersama Wakil Walikota Syerly Adelyn Sompotan di Tahun 2017 nanti akan melaksanakan program unggulan EMAS yakni E-Government, merubah wajah Kota Tomohon, Akselerasi Pembangunan dan Smart City.
Kapala Bagian Hubungan Masyarakat Fransiskus Ferdinand Lantang SSTP mengatakan, dalam rangkaian program ini juga akan dilaksanakan penyatuan pelayanan publik yang berada dalam satu atap yakni menjadikan gedung Kantor Walikota Tomohon saat ini sebagai pusat pelayanan umum, yang terdiri dari beberapa SKPD yang berhubungan langsung dengan pelayanan seperti perijinan dan administrasi terkait lainnya.
"Hal ini untuk memberikan kemudahan, kenyamanan dan pelayanan prima kepada masyarakat, yang juga akan difasilitasi dengan infrastruktur memadai serta sarana transpotasi yakni tersedianya kendaraan yang dioperasikan pemerintah Kota khusus mengangkut masyarakat ketika akan mengurus perijinan di kantor satu atap," tutur Lantang.
Melalui media massa melalui pengumuman para lurah dalam setiap kegiatan di wilayahnya masing-masing, sehingga dimengerti dan dipahami masyarakat yang selanjunya mendukung seluruh program pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
"Terobosan ini selaras dengan apa yang disampaikan Presiden RI sebagai Komitmen dalam memajukan Pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang menopang laju perekonomian bangsa. Diantaranya melalui Penyederhanaan Perizinan," katanya.
Presiden Joko Widodo dalam sambutannya pada pembukaan Musyawarah Nasional Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) menegaskan kembali komitmen pemerintah dalam deregulasi perizinan dan penyederhanaan birokrasi di sektor properti.
"Mengungkapkan bahwa sudah banyak sekali langkah perizinan yang dipangkas meski diakui masih banyak hal yang harus dibenahi. Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari Paket Kebijakan Ekonomi ke-13. Sudah dilakukan deregulasi perizinan dan penyederhanaan birokrasi di sektor properti. Sudah kita potong-potong, memang masih ada yang perlu diperbaiki lagi. Dulu 33 izin, sekarang hanya 11 izin," tukasnya.
Dalam penjelasan presiden di Grand Ballroom, Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa, (29/11). Bahwa inti dari Paket Kebijakan Ekonomi ke-13 yang telah diluncurkan tersebut ialah dalam rangka mempercepat penyediaan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan harga terjangkau.
"Paket kebijakan tersebut sekaligus mengurangi regulasi dan biaya bagi pengembang untuk membangun rumah, sekali lagi rumah MBR, bukan yang lain. Nanti yang dikebut yang lain, yang MBR ditinggalkan. Jangan sampai salah di lapangan yang banyak dibangun malah rumah orang yang sering hanya dipakai untuk investasi, sudah punya dua atau tiga rumah sebelumnya," pungkasnya.
Meski pemerintah telah berupaya untuk menyederhanakan langkah-langkah perizinan dan upaya-upaya lainnya, disadari bahwa dalam realisasinya di lapangan masih ditemukan adanya kendala.
"Oleh karenanya, Presiden Joko Widodo berkomitmen untuk selalu membenahi segala kekurangan yang ada sembari berharap adanya masukan dan dialog yang konstruktif untuk mencari solusi secara bersama-sama. Karena itu pemerintah Kota Tomohon sangat mengharapkan topangan dan dukungan dari seluruh komponen masyarakat guna mensukseskan pelaksanan program dan kegiatan bagi kepentingan umum," tutup Kabag Humas dan Protokol. (LoL)
Demikianlah Artikel Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government
Sekianlah artikel Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pemerintahan Emas Siap Melaksanakan Program E-Government dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2016/11/pemerintahan-emas-siap-melaksanakan.html