Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa

Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa
link : Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa

Baca juga


Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa

BITUNG,Elnusanews - Walikota Bitung Maximiliaan J. Lomban bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jeffry Sondakh buka Acara Forum Kerja Sama Anti Perdagangan Satwa yang Lindungi di kota Bitung bertempat di Ruang Rapat lantai IV Kantor Walikota Bitung, Senin (28/8/2017). Lomban memaparkan bahwa Hutan adalah sumber kehidupan dan hutan tanpa satwa bukanlah hutan Kota Bitung. " Kota Bitung adalah kota yang memiliki hutan dengan satwa endemik didalamnya, antara lain Tarsius, Anoa, Macaca Nigra (yaki), Maleo, dan berbagai satwa khas lainnya. semuanya merupakan aset ," jelas Lomban. Yang harus dijaga serta lestarikan bahkan dikelola dengan baik untuk mendatangkan kebaikan dan kehidupan bagi warga masyarakat, bahkan dikelola dengan baik untuk mendatangkan kebaikan dan kehidupan bagi warga masyarakat. " Bahkan menjadi aset untuk pengembangan sektor wisata yang saat ini sedang gencar-gencarnya Pemerintah kota Bitung lakukan ," kata Lomban. Dalam kesempatannya Lomban sentil tentang kepedulian dan program penyelamatan satwa Endemik yang dilakukan oleh Mr. Simon Purer selaku Ketua Yayasan Masarang pada pertemuan sebelumnya di Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki 31 Mei 2017 lalu "Bukan cuman kita disini yang prihatin terhadap penyalagunaan satwa-satwa yang dilindungi, ternyata negara-negara yang lain juga peduli terhadap lingkungan dan konservasi termasuk penyelamatan satwa-satwa yang dilindungi yang ada di kota Bitung ," tutur Lomban. Kota Bitung sementara mempersiapkan diri untuk membuka International HUB PORT di Asia Pasifik, sehingga menjadikan kota Bitung sebagai titik sentral perdagangan khususnya dari Indonesia bagian Timur ke Indonesia bagian Barat bahkan ke Manca Negara " Terbukanya jalur perdagangan di kota Bitung ternyata memberikan dampak terhadap kelestarian satwa yang hidup dikota ini. Begitu banyak oknum-oknum tertentu memanfaatkan kesempatan ini sebagai peluang untuk memperdagangkan satwa yang kita lindungi. olehnya pertemuan ini dinilai sebagai langkah yang tepat dan strategis dalam rangka menanggulangi permasalahan yang terjadi ," tuturnya. Lomban berharap lewat kegiatan ini, mari kita bangun jaringan untuk berkolaborasi dan saling bersinergi melalui sebuah forum satgas. "Dengan tujuan memberantas perdagangan dan penyelundupan satwa yang dilindungi di kota Bitung," tutupnya. (Rego)


Demikianlah Artikel Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa

Sekianlah artikel Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Lomban: Warga Bitung Wajib Lindungi Satwa dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2017/08/lomban-warga-bitung-wajib-lindungi-satwa.html

Subscribe to receive free email updates: