Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut

Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut
link : Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut

Baca juga


Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut

 

SULUT,Elnusanews - Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Steven Kandouw, SE menyambut baik bahkan apresiasi Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI di Provinsi Sulut di Ruang FJ Tumbelaka, Kantor Gubernur Sulut, Jumat (28/05/2021).
Kunjungan ini merupakan kunjungan Kerja masa persidangan kelima. Dimana, Felly Esterlita Runtuwene, SE menjadi Ketua Tim dalam kunjungan spesifik kali ini.

Dalam kunjungan ini, Felly menegaskan soal membludaknya ketenagakerjaan asing yang masuk Indonesia, apalagi memiliki dampak ditengah masa pandemi Covid-19.
Kata felly, masuknya Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Indonesia tak terbendung. Untuk itu, pihak Komisi IX DPR RI melakukan monitoring, menyerap dan menghimpun tenaga kerja yang masuk Indonesia.
"TKA memang sesungguhnya mendorong ekonomi dalam meningkatkan lapangan kerja. Apalagi Pemerintah memberikan red karpet terhadap tenaga kerja asing," ujar Runtuwene.
Oleh karena itu, Felly mengimbau kepada Pemerintah untuk tetap menjaga keseimbangan ketenagakerjaan, terlebih di masa pandemi saat ini.
Tenaga kerja Lokal harusnya menjadi alternatif. Ia mengharapkan Pemerintah diminta jaga keseimbangan tenaga kerja.
Apalagi, regulasi Indonesia soal TKA harus memiliki keahlian khusus, dan ini harus diperhatikan pemerintah karena saat ini sudah sebanyak 8 ribuan TKA masuk Indonesia.
"Kedepan kiranya kepada pemerintah adanya keberpihakan kepada warga Indonesia untuk mendominasi ketenagakerjaan di Indonesia," imbaunya.
Sementara soal ketenagakerjaan di Sulut sendiri, Wagub Sulut Steven Kandouw, SE menyampaikan banyaknya TKA sebanyak 58 orang di tahun 2021.
"Memang ada peningkatan. Tapi di satu sisi, ini berkah bagi Sulut. Akan tetapi TKA terlebih dahulu harus jalani masa karantina," ungkap Wagub
"Kami ketat monitor TKA di Sulut," tambahnya.
Ia mengakui Provinsi Sulut memang kebagian pintu masuk TKA, tapi hanya bersifat transit saja sebelum lanjut ke daerah tujuan seperti ke Morowali dan daerah lainnya.
Dari peningkatan jumlah TKA tentu dibarengi pengawasan secara ketat terhadap berjasama dengan Imigrasi. Artinya, Disnakertransda bersama Imigrasi serin melakukan upaya edukasi.
"Jadi selalu diperketat secara rutin dan responsif melalui Timpora," pungkasnya.

Hadir dalam kunjungan kerja ini Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Wirana Prasetya Budi, SE, Wakapolda Sulut Brigjen. Pol. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si, Dirjen dari Kemenakertran RI serta pihak Imigrasi.

(ROKER)



Demikianlah Artikel Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut

Sekianlah artikel Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Dihadapan Komisi IX DPR RI, Wagub Kandouw Tegaskan Kami Ketat Monitor TKA di Sulut dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2021/05/dihadapan-komisi-ix-dpr-ri-wagub.html

Subscribe to receive free email updates: