Judul : Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara
link : Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara
Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara
Kabid Peternakan dan Perkebunan Yamotani Telaumbanua |Foto: Wira Zalukhu |
Nias Utara ,- Ternak babi terancam punah di kabupaten nias utara akibat mewabahnya virus African Swine Fever (ASF), Saat ini sudah 13.977 ekor ternak babi yang mati.
Kepala Bidang Peternakan dan Perkebunan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nias Utara, Yamotani Telaumbanua mengatakan pihaknya telah melaporkan keluhan masyarakat tentang virus babi ASF tersebut ke Dinas Peternakan dan ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Utara, dan juga ke Kementerian.
"Virus babi ASF ini, kita ketahui sangat berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat khususnya peternak babi, keluhan ini telah kita laporkan ke pemerintah provinsi dan juga ke kementerian," ucap Yamotani saat ditemui diruang kerjanya, selasa (28/7/2020).
Pihaknya telah melakukan rekapitulasi penyebaran wabah penyakit ternak babi atau suspek ASF di wilayah nias utara, sejak tiga bulan belakangan hingga saat ini mencapai 13.977 ekor ternak babi yang mati akibat virus ASF tersebut.
"Untuk vaksin ASF ini masih belum ada, akan tetapi langkah yang kami lakukan selama ini dengan melakukan sosialisasi terhadap peternak babi di masing-masing kecamatan di nias utara, tapi dengan peserta sosialisasi yang sangat terbatas karena protokol kesehatan juga," jelas Yamotani. (Wira Zalukhu)
Demikianlah Artikel Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara
Sekianlah artikel Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ternak Babi Terancam Punah Di Kabupaten Nias Utara dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2020/07/ternak-babi-terancam-punah-di-kabupaten.html