Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan

Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan
link : Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan

Baca juga


Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan



MANADO,Elnusanews -- Penundaan pembukaan pusat perbelanjaan di Kota Manado mengundang reaksi publik. Padahal hari ini sudah direncanakan mal-mal akan beroperasi lagi. Namun, Wali Kota Manado GS Vikcy Lumentut membatalkan dengan alasan Manado ditetapkan zona merah. 

Pembatalan itu disesali Ketua Fraksi Nyiur Melambai DPRD Sulut, Wenny Lumentut (WL). Sebab, Pemerintah Provinsi telah mengeluarkan Peraturan Gubernur terkait new normal. 

"Mal sudah layak dibuka. Kan sudah ada Pergub New Normal. Kenapa wali kota Manado bertindak arogan dengan melarang mal dibuka. Gubernur itu adalah wakil dari pemerintah pusat," kata WL, Rabu (1/7). 

Dikatakannya, di daerah lain seperti di Surabaya, pusat perbelanjaan sudah dibuka dengan tetap menerapkan protokol covid.

"Kami DPRD bersama Pak Gubernur beberapa waktu lalu telah mengecek kesiapan mal-mal. Dan pihak pengelola sudah siapkan protap covid. Dan sudah layak untuk dibuka kembali," tandasnya.

Dikatakan WL, saat ini ada sekira 5000an karyawan yang dirumahkan terus menjerit karena tak bekerja akibat mal ditutup.

"Ada ribuan orang yang hidupnya bergantung pada pekerjaan di mal. Jadi tolong wali kota jangan arogan," terangnya. 

Jika dalam waktu dekat mal tidak beroperasi, maka 5000an karyawan tersebut terancam kena pemutusan hubungan kerja (PHK). 

"Dan kalau PHK besar-besaran itu terjadi, maka wali kota Manado harus bertanggung jawab," pungkasnya.

Lagian, lanjutnya, tak ada yang menginginkan terkena covid 19.

"Yang jelas protokol Covid itu wajib dijalankan sesuai surat Menkes dan Pergub new normal oleh semua pihak. Tidak ada terkecuali," pungkasnya. (RaKa)


Demikianlah Artikel Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan

Sekianlah artikel Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pekerja Mall Gigit Jari. Wenny Lumentut Sesalkan Penundaan Pusat Perbelanjaan dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2020/07/pekerja-mall-gigit-jari-wenny-lumentut.html

Subscribe to receive free email updates: