Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh

Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh
link : Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh

Baca juga


Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh

Wagub Sulut Steven Kandouw.

SULUT, Elnusanews - Sampai saat ini harga cengkeh masih mengalami penurunan yang tidak stabil membuat petani di daerah Sulut semakin menjerit. Tentunya pemerintah harus mengambil langkah dalam menstabilkan kembali komoditi yang menjadi andalan masyarakat Sulawesi Utara (Sulut).
Menanggapi hal ini Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw mengatakan pemerintah provinsi akan memanggil
PT. Gudang Garam dan PT. Sampoerna serta beberapa perusahaan pembeli cengkeh di daerah ini.
Pernyataan orang nomor dua Sulutt itu, saat dirinya bawakan sambutan pada perayaan gebyar ketupat di Bolmong Selatan (Bolsel), Rabu (12/6/2019) kemarin.
"Pemanggilan kepada perusahaan pembeli cengkeh dilakukan untuk mengintervensi harga cengkeh yang saat ini melemah."Pak gubernur telah menyampaikan kepada saya, bahwa pekan depan harus dilakukan pertemuan dengan beberapa produsen rokok serta pelaku usaha yang menggunakan bahan baku cengkeh. Karena itu pekan depan kita akan lakukan pemanggilan kepada Djarum, Sampoerna serta produsen lain. Kita akan buka daftar, dan mencari tahu apa saja yang akan kita panggil. Itu dilakukan untuk mengintervensi harga cengkeh yang saat ini melemah," tuturnya.
Dari keluhan yang dirinya terima, harga cengkeh dilapangan menyentuh 75.000 perkilogram. Karena itu pihaknya bakal menjaga jangan sampai ada pihak yang mempermainkan harga. Dirinya juga bakal meminta solusi dari beberapa produsen tersebut apa yang harusnya dilakukan agar harga bisa tetap stabil. Karena menurutnya, harga cengkeh harus kembali naik setelah pertemuan tersebut. Sehingga petani bisa kembali sejahtera.
"Saat ini tugas kita memang menjaga agar jangan sampai ada pihak melakukan permainan harga. Karena memang dari dua tahun terakhir, cengkeh tidak berbuah. Dan saat ini dari keluhan yang saya terima cengkeh sudah melemah sampai 75.000 perkilogram dari biasanya sampai 100.000 perkilogram. Kita akan tetap melakukan intervensi agar harga bisa kembali naik dan petani tetap sejahtera. Jadi dari pertemuan tersebut, kita akan mencari solusi secara bersama, sehingga harga bisa kembali kita naikan," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Daerah Sulut Refly Ngantung mengatakan, melemahnya harga cengkih merupakan pengaruh dari hukum pasar. Saat produksi meningkat, dan permintaan menurun membuat harga ikut melemah. Dirinya menerangkan bahwa saat ini kebutuhan cengkih secara nasional ada sebanyak 120.000 ton. Sedangkan untuk saat ini, luasan lahan cengkih yang ada di Sulut sekitar 50.000 hektare.
"Kita prediksi dari lahan tersebut bisa juga menghasilkan 50.000 ton pertahun. Jika tentu semua daerah berbuah. Kan saat ini samua daerah terlihat sudah mulai melakukan panen. Nah sedangkan kebutuhan nasional itu hanya 120.000 ton cengkih. Jadi kalau Sulut saja sudah ada 50.000 ton sudah hampir setengah produksinya untuk memenuhi kebutuhan. Sedangkan kawasan Indonesia Timur saat ini memiliki cengkih yang produksinya banyak. Jadi jika semua berbuah, maka produksi melebihi kebutuhan. Otomatis harga akan menurun," ujarnya.
ODSK menurut Ngantung, saat ini juga sedang mencari pemodal untuk bekerjasama menciptakan resi gudang. Jadi menurut Ngantung, saat komoditi seperti cengkih harganya anjlok, maka akan dibeli pemerintah dan ditampung dalam gudang tersebut. Sehingga, harga dari petani bisa terus stabil. Nantinya untuk resi gudang ada hitungan tersendiri antara pemodal dan petani jika komoditi mereka dibeli untuk ditampung dan dijual ketika harga mahal.
"Pemprov itu sedang mencari pemodal untuk menciptakan resi gudang. Nanti jika harga sedang lemah, maka akan dibeli dan ditampung dalam gudang. Harga naik, baru dilepas. Dan kita sarankan petani itu dapat menahan diri dan tidak menjual cengkih kering pada saat harga murah. Karena komoditas ini akan secara perlahan naik, ketika stok mulai kurang. Menyimpan cengkih kering juga tidak menjadi masalah, malahan kualitas lebih baik," tandasnya.

(ROKER)



Demikianlah Artikel Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh

Sekianlah artikel Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Harga Cengkeh Anjlok, OD-SK Segera Panggil Perusahaan Pembeli Cengkeh dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2019/06/harga-cengkeh-anjlok-od-sk-segera.html

Subscribe to receive free email updates: