Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan

Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan - Hallo sahabat Berita Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan
link : Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan

Baca juga


Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan

Ketum Gema Nias, Iman Jaya B Harefa
| Foto : Dok. Pribadi
Gunungsitoli, - Organisasi Kepemudaan, Generasi Muda Nias (Gema Nias) menilai bahwa busana yang dikenakan oleh Putri Pariwisata Nias Barat terkesan mengeksploitasi tubuh perempuan. Seharusnga kegiatan semacam itu diharapkan agar taat terhadap norma-norma yang ada di Pulau Nias.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Generasi Muda Nias (Gema Nias), Iman Jaya Berkat Harefa, menanggapi sejumlah tanggapan miring serta pro kontra pasca penampilan busana yang digunakan dalam ajang pemilihan putri pariwisata di Kabupaten Nias Barat, Provinsi Sumatera Utara. 

"Tidak boleh menabrak Nilai-nilai kearifan lokal. Seperti yang sedang hangat, Busana Putri Pariwisata Nias Barat menuai  prokontra di Kalangan Netizen, lalu apa pemicunya?. Masyarakat sebagai kontrol sosial melihat ada upaya pelanggaran norma kesopanan yang spesifik terkandung dalam adat istiadat Masyarakat Nias yang seharusnya dijunjung tinggi lewat acara pemilihan Putri Pariwisata Nias Barat tersebut," ungkap Iman Jaya, Selasa (28/05/2019).

Menurutnya, jika dilihat dari kacamata Gender, busana putri Pariwisata Nias barat bukti nyata eksploitasi tubuh perempuan Nias.

"Menurut saya, dampaknya merembes terhadap perempuan karena foto yang sudah sempat viral dan berujung pada eksploitasi perempuan di Media sosial, penyelenggara harus paham ini. Juga perlu dicermati, melihat komentar Netizen pengguna media sosial merupakan sinyal kuat dan pencerahan kepada stakeholder serta panitia penyelenggara bahwa ada hal yang perlu diperbaiki di acara pemilihan Putri Pariwisata Nias Barat tahun ini," ucapnya. 

Dia juga menyarankan agar hal-hal yang di anggap tidak baik dimata norma Adat Masyarakat Nias, maka harus menjadi patokan dan kaidah-kaidah atau Platform penyelenggaraan pemilihan Putri Pariwisata pada tahun berikutnya. 

"Kita harus sadar bahwa membangun Pariwisata berbasis kearifan lokal adalah sebuah hal yang mutlak diperhatikan karena secara khusus Pulau Nias kaya akan Nilai Budaya leluhur yang mesti di rawat hingga kini," tandas Mahasiswa Sosiolog Universitas Sumatera Utara (USU) itu. (Ferry Harefa)


Demikianlah Artikel Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan

Sekianlah artikel Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Busana Putri Pariwisata Nias Barat Dinilai Terkesan Eksploitasi Tubuh Perempuan dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2019/05/busana-putri-pariwisata-nias-barat.html

Subscribe to receive free email updates: