Judul : Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi
link : Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi
Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi
JAKARTA,Elnusanews - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen, SE, MS menghadiri rapat kerja nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Selasa (26/2/2019).
Kepala Negara menyampaikan beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Korpri. Salah satunya adalah tentang pengawasan dana desa. Ia menegaskan, dana desa yang disalurkan oleh pemerintah sangat besar mencapai Rp187 triliun hingga akhir 2018, dan disalurkan kepada 74.900 desa di seluruh Indonesia.
"Sampai akhir tahun ini Rp. 257 triliun. Sistem pengawasan betul-betul dijaga, agar dana desa pas betul. Jadi, barang apakah jalan, posyandu, irigasi, embung, semua harus betul-betul dimonitor dan diawasi," kata Jokowi.
Jokowi juga meminta Korpri berkontribusi dalam menurunkan stunting. Dia menegaskan, rasio gizi buruk balita harus dapat terus diturunkan hingga di bawah 20 persen.
"Berkaitan dengan stunting, saya ucapkan terima kasih, karena angka stunting kita turun dari 37 persen menjadi 30 persen. Saya minta harus anjlok lagi jadi di bawah 20 persen, anjlok lagi," ucap Jokowi.
Lebih jauh, Jokowi mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terjun dan dekat dengan masyarakat.
"Terakhir, mari tingkatkan sisi pelayanan masyarakat. Semua PNS harus dekat pada masyarakat. Sering ke lapangan, masalah betul-betul bisa dikuasai. Bukan terjebak hal-hal administratif sehingga manfaat pelayanan bisa dirasakan masyarakat," beber Jokowi.
Sebelumnya Presiden Jokowi meminta kepada segenap jajaran KORPRI untuk mengubah orientasinya, bukan orientasi prosedur tapi orientasi hasil. “Sekarang ini orientasinya harus hasil, prosedur mengikuti karena prosedur memang sudah kewajiban kita,” tegasnya.
Untuk itu, Presiden mengingatkan, kalau mendesain sebuah APBN/APBD, desainlah sesimpel mungkin, sesederhana mungkin, enggak usah banyak-banyak program. “Program itu sedikit, fokus, konsentrasi, sasarannya jelas, tepat, gampang mengontrolnya, gampang mengeceknya, hasilnya dirasakan oleh rakyat. Goal-nya masih ke sana. Semua harus memulai ini,” tuturnya.
Presiden Jokowi. Menurut Presiden, sekarang ini kita sering sekali harus setiap seksi ada kegiatan, setiap bagian ada kegiatan. Presiden menilai, tidak seperti itu. Presiden mencontohkan, misalnya ada 15 seksi lima belas, enggak apa-apa yang diberi 5 dulu.
“Mungkin tahun depan gantian yang lima lagi, tapi ada konsentrasi betul ke mana arah kita, ke mana tujuan kita, di mana skala prioritas kita. Arah-arah seperti itu harus kita ubah, kita harus berubah, kita harus berubah,” tegas Presiden Jokowi.
Rakernas Korpri turut dihadiri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Syafruddin, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung dan Kepala BKD Sulut Femmy Suluh.
Rakernas Korpri turut dihadiri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Syafruddin, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung dan Kepala BKD Sulut Femmy Suluh.
(ADVETORIAL HUMAS PEMPROV SULUT)
Demikianlah Artikel Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi
Sekianlah artikel Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Silangen Hadiri Rakornas Korpri Yang Dibuka Presiden Jokowi dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2019/02/silangen-hadiri-rakornas-korpri-yang.html