Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER"

MINSEL, Elnusanews - Etikat tidak baik serta tidak bertanggung-Jawab ditunjukan salah satu Pejabat Pemkab Minahasa Selatan. Pasalnya pada hari Senin (6/10) Mobil Plat Merah DB 17 E menyenggol sepeda yang ditunggangi lansia asal Matani Kecamatan Tumpaan diruas jalan Trans Sulawesi Popontolen saat akan ke kebun.

Dari penuturan Agus Onibala 51 Tahun (Korban) kepada sejumlah Wartawan di rumah kediamannya mengatakan, bahwa dirinya waktu itu sementara mengendarai sepeda untuk mengecek hewan peliharaanya yang ada di kebun sekitar pukul 16.00 (Jam 4 Sore).

Kurang lebih berjarak 100/200 Meter dari Kantor Balai Benih Pertanian Desa Popontolen (Podoben), sepeda yang ditunggangi diserempet dari belakang oleh kendaraan Plat Merah Jenis Inova Bernomor Polisi DB 17 E dan seketika itu juga langsung terjatuh.

Namun bukannya berhenti dan menolong, malahan mobil tersebut langsung tancap gas (kabur) pergi begitu saja sementara korban mengalami kesakitan" Ucap Onibala dengan nada kesal.

Lanjutnya, sebenarnya dari pihak Keluarga berharap sang pengendara datang untuk menyelesaikan persoalan ini secara kekeluargaan. Namun sampai hari tidak ada etikat baik dari pengendara kendaraan tersebut, sehingga kejadian ini terpaksa di laporkan ke Pihak berwajib untuk diminta pertanggung-Jawaban, terangnya.

Adapun Kejadian tersebut sudah diketahui oleh Pemerintah setempat yang merespon keluarga untuk melaporkan kecelakaan ini ke pihak berwajib serta meminta menyerahkan Kaca Spion yang terjatuh sebagai barang bukti.

Dari kecelakaan tersebut, korban menderita sakit dibagian belakang serta pinggul dan tangan memar kebiruan akibat benturan keras. Rencananya korban akan melakukan Visum di RS Kalooran Amurang yang sebelumnya sempat menjalani perawatan di Puskesmas Tumpaan.

Setelah kejadian tersebut, rekan-rekan Wartawan mendatangi ruang kerja pengendara yang diketahui Kaban BKDD Minsel lewat Mobil Inova Plat Merah DB 17 E untuk meminta klarifikasi. Namun yang diterima justru kata-kata yang menggambarkan bukan seorang pejabat, "Kalu Keberatan silahkan lapor Polisi".

Bukan hanya itu saja, saat dihubungi lewat nomor ponselnya (10/11/2017) Kaban BKDD sempat menjawab telepon selularnya. Namun karna tahu Wartawan yang menelepon Kaban pun memberi alasan tidak bisa diganggu karena ada rapat.

Apakah pantas seorang Pejabat Daerah mengeluarkan ucapan, "Kalu keberatan silahkan lapor Polisi. Seharusnya sebagai publik figur ketika sudah tahu bersalah harusnya bertanggung-Jawab bukannya malah kabur begitu saja".

(Rela)

Demikianlah Artikel Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER"

Sekianlah artikel Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER" kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER" dengan alamat link https://kuberitai.blogspot.com/2017/11/memalukan-usai-senggol-lansia-matani.html

Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER"

Baca juga

Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER"

Demikianlah Artikel Memalukan!! Usai Senggol Lansia Matani, Plat Merah DB 17 E "KALAPER"